Pemilihan Kepala Desa di Tebat Monok Capai Puncak: Zulkarnaein Menang Dengan Suara Mayoritas

KEPAHIANG- Pada hari Senen (07/04), Tebat Monok – Dalam agenda demokrasi lokal yang berlangsung pada hari Senin (7/4/3025), Desa Tebat Monok menggelar pemilihan Kepala Desa PAW periode 2025-2027 di Gedung Serba Guna Tebat Monok. Acara yang dihadiri oleh para pejabat dan undangan, seperti Babinsa, Babinkantibmas, Kapolsek Kepahyang, perwakilan tata pemerintahan dari kecamatan, BPD, serta PJ pemerintah setempat, berlangsung tertib dan kondusif.

Rangkaian Acara dan Kehadiran Pejabat

Pelaksanaan pemilihan ini diawali dengan sambutan dari panitia yang mengucapkan terima kasih atas kehadiran para undangan dan elemen masyarakat. Proses pemungutan suara berjalan lancar dengan dihadiri langsung oleh pejabat penyeleksi dan petugas keamanan, untuk menjamin transparansi dan keamanan pemilu. Keberadaan pejabat dari berbagai instansi menegaskan pentingnya momen demokratis tersebut sebagai bagian dari upaya memperkuat struktur pemerintahan desa.

Hasil Pemilihan Kepala Desa

Dari total 1.235 mata pilih yang digunakan oleh warga Desa Tebat Monok, proses penghitungan suara menghasilkan tiga kandidat utama:

Nomor Urut 1: Ema Elyanita – Meraih 61 suara.

Nomor Urut 2: Zulkarnaein – Mendapatkan 569 suara, mengantarkan dirinya dengan jumlah suara tertinggi.

Nomor Urut 3: Habibur Rahman – Mengumpulkan 487 suara.

Dari hasil penghitungan tersebut, Zulkarnaein keluar sebagai pemenang dengan keunggulan suara signifikan dibandingkan kedua kandidat lainnya. Penetapan pemenang ini disambut antusias oleh sejumlah elemen masyarakat yang melihat kemenangan tersebut sebagai awal dari peningkatan kinerja pemerintahan Desa Tebat Monok.

Reaksi dan Harapan Masyarakat

Para pengamat dan tokoh masyarakat menilai bahwa pelaksanaan pemilu desa kali ini mencerminkan partisipasi aktif warga dalam menentukan arah kebijakan lokal. Masyarakat berharap kepemimpinan Zulkarnaein nantinya dapat menghadirkan inovasi dan pelayanan publik yang lebih transparan dan akuntabel. Sementara itu, pihak panitia mengapresiasi seluruh partisipasi dari warga dan mengajak agar semangat demokrasi terus dijaga dalam setiap aktivitas pembangunan desa.

Tantangan ke Depan

Kemenangan Zulkarnaein membawa harapan baru, namun juga tantangan besar untuk membuktikan integritas dan kapasitasnya dalam mengemban amanah sebagai kepala desa. Para pihak yang terlibat telah menyatakan komitmen untuk mendampingi dan mengawasi kinerjanya, agar pembangunan dan pembenahan sistem pemerintahan di Desa Tebat Monok dapat berjalan sesuai dengan prinsip-prinsip good governance.

Dengan berakhirnya pemilihan kepala desa ini, harapan masyarakat besar menyongsong era baru yang lebih progresif dalam pembangunan Desa Tebat Monok. Warga desa kini menantikan langkah konkret dari kepemimpinan yang baru untuk mewujudkan kemajuan dan kesejahteraan bersama. (Adv/Eko Suwito)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *