Palangkaraya, Lintas7news.my.id – Di tengah kesibukannya sebagai pendidik dan tenaga laboratorium di Poltekkes Palangkaraya, Munqidz Zahrawaani — yang akrab disapa Zahra Lynn — membuktikan bahwa dedikasi dan kreativitas bisa berjalan seiring. Wanita tangguh asal Palangkaraya, Kalimantan Tengah ini kini dikenal sebagai salah satu sosok inspiratif yang berhasil menyeimbangkan peran sebagai dosen, ibu, dan konten kreator edukatif di media sosial.
Perjalanan hidup Zahra tak semudah yang terlihat di layar kaca. Saat menempuh pendidikan S1 di salah satu universitas negeri ternama di Indonesia, ia sempat diragukan oleh banyak pihak. Namun dengan kerja keras dan tekad yang kuat, semua anggapan itu ia patahkan.
“Dulu banyak yang underestimate, tapi saya jadikan itu motivasi. Saya ikut tes akademik dan psikotes untuk lanjut S2 di universitas yang sama, dan alhamdulillah lulus. Semua itu hasil dari proses jatuh bangun yang panjang,” ujar Zahra kepada Wordpers.id, Rabu (5/11/2025).
Kini, Zahra telah mengabdi 17 tahun sebagai tenaga pendidik di Poltekkes Palangkaraya, dengan fokus pada keperawatan anak. Ia dikenal di kalangan mahasiswa sebagai sosok tegas namun penuh empati, yang berkomitmen membentuk tenaga kesehatan profesional, ramah, dan beretika.
Namun, kiprah Zahra tak berhenti di ruang kelas. Sejak 2022, ia mulai aktif membangun kehadiran di dunia digital lewat akun TikTok @zahra_lynn, di mana ia membagikan konten seputar edukasi, motivasi, dan kehidupan sehari-hari sebagai dosen sekaligus ibu.
“Awalnya saya mengelola media sosial kampus dari nol. Bahkan pernah live tanpa ada satu pun penonton,” kenang Zahra sambil tersenyum.
Tiga tahun bertugas di bidang humas kampus menjadi bekal berharga baginya untuk memahami strategi komunikasi digital. Kini, akunnya telah diikuti puluhan ribu pengguna yang terinspirasi oleh gaya bicaranya yang ringan namun penuh makna.
Di balik keteguhannya, Zahra mengaku kekuatan terbesar datang dari keluarga, terutama anak-anaknya.
“Anak-anak membuat saya kuat. Saya ingin mereka tahu bahwa perjuangan dan kerja keras itu selalu membuahkan hasil,” ungkapnya.
Selain konten edukatif, Zahra juga membuka layanan konsultasi non-medis melalui sesi live TikTok atau pesan pribadi, membahas berbagai persoalan kehidupan seperti asmara, karier, hingga manajemen stres.
“Saya ingin sosial media menjadi ruang positif, bukan hanya tempat hiburan. Saya ingin berbagi ilmu dan semangat hidup kepada siapa pun yang membutuhkannya,” tuturnya.
Zahra berharap kiprahnya di dunia digital dapat terus memberi dampak luas, khususnya dalam membangun kesadaran bahwa perempuan Indonesia mampu berperan besar di berbagai lini kehidupan — akademik, keluarga, dan sosial.
“Saya ingin jadi perempuan yang menginspirasi. Bagi saya, disiplin, empati, dan profesionalisme adalah kunci. Seberat apa pun, tetaplah tebar energi positif lewat senyum,” tutupnya.
Sosok Munqidz Zahrawaani adalah potret nyata perempuan Indonesia modern — cerdas, mandiri, dan berdaya, yang menjadikan dunia digital bukan sekadar wadah eksistensi, melainkan ruang kontribusi.
Reproter: TW
Editor: Agus





